Sehidup Semati, Seorang Kakek Akhiri Hidup Gantung Diri

Senen, (80 tahun), Warga Dukuh Pangkal, Rt 03 Rw 02, Desa Pangkal Kecamatan Sawoo mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Korban diketahui gantung diri pada Kamis, (02/07) sekitar Pukul 06.45 wib di Kebun Jagung Lingkungan Tanggung Dukuh Pangkal, Rt 03 Rw 02, Desa Pangkal, Kecamatan Sawoo.

Kapolsek Sawo, AKP Edi Suyono membenarkan kejadian tersebut.

"Pada Rabu, (01/07) sekira pukul 07.00 wib Keponakan Korban, Kateni, (45 tahun)/ (Saksi II) melihat korban keluar rumah jalan kaki," katanya.

Masih menurutnya, saat itu saksi tidak merasa curiga, karena kebiasaan korban keluar rumah dengan berjalan kaki.

"Keesokan harinya pada Kamis, (02/07) sekira pukul 05.00 Wib, Saksi mendapati korban belum pulang kerumahnya. Merasa curiga, Saksi II berusaha mencari di Rumah saudaranya di Dukuh Kleco, Desa Pangkal, akan tetapi tidak ada," jelasnya.

Lanjut Kapolsek, kemudian sekira pukul 06.30 wib, Waginen, (80 tahun), Saksi I, Warga Sekitar yang kebetulan akan pergi ke Tegal/sawah, melihat korban sudah menggantung di Pohon Jati di Area Kebun Jagung dalam keadaan meninggal dunia.

"Atas kejadian tersebut, Saksi melaporkan ke Perangkat Desa Pangkal dan diteruskan ke Polsek Sawoo," jelasnya.

Kapolsek menambahkan, setelah dilakukan pemeriksaan oleh Petugas Kesehatan, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayan pada tubuh korban.

"Korban mengalami depresi setelah ditinggal istrinya meninggal dan atas kejadian tersebut, keluarga korban menerima sebagai musibah," pungkasnya.

Barang bukti berupa seutas tali plastik warna hijau, panjang 1,5 M, Kaos Oblong warna biru dan celana kolor pendek warna hitam. * (han/and)